Analisis Problematika dalam Pembelajaran Bahasa Arab: Pendekatan Linguistik dan Non-Linguistik

Analysis of Problematics in Arabic Language Learning: Linguistic and Non-Linguistic Approaches

Abstract

Problematika refers to units or patterns that indicate structural differences between one language. Problematika in learning Arabic is divided into two categories: problems arising from the language itself (linguistic problems) and problems arising outside the language itself (non-linguistic issues). This research uses a descriptive qualitative method with data collection techniques through observation, interviews, and documentation. The findings of this research indicate the need for evaluation in Arabic language learning to rectify suboptimal conditions by the planned objectives. This evaluation is crucial to ensure that Arabic continues to evolve and meet the demands of the present time.

Promblematika adalah unit-unit atau pola-pola yang menunjukkan adanya perbedaan struktur antar satu bahasa dengan bahasa yang lain. Problematika dalam mempelajari bahasa Arab terbagi menjadi dua, yaitu problematika yang berasal dari bahasa itu sendiri (problem linguistik), dan problematika yang muncul di luar zat bahasa itu sendiri (problem non linguistik). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan datanya melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan perlunya evaluasi dalam pembelajaran bahasa Arab guna memperbaiki ketidakoptimalan sesuai dengan tujuan yang telah direncanakan. Evaluasi tersebut penting agar bahasa Arab dapat terus berkembang dan sesuai dengan tuntutan masa kini.